Pengertian Dari Apresiasi Pada Seni

Pengertian apresiasi pada bidang seni bisa diartikan sebagai menikmati, menghayati dan merasakan suatu objek atau karya seni lebih tepat lagi dengan mencermati karya seni dengan mengerti dan peka terhadap segi-segi estetiknya, sehingga mampu menikmati dan memaknai karya-karya tersebut dengan semestinya.

Berikut ini akan dijelaskan satu persatu mengenai kegiatan apresiasi yang terjadi pada bidang seni. Kegiatan-kegiatan apresiasi meliputi :

a. Persepsi seni
Kegiatan presepsi seni ini mengenalkan pada anak didik akan bentuk-bentuk karya seni di Indonesia, misalnya, mengenalkan seni tari-tarian, seni musik, seni rupa, dan seni teater yang berkembang di Indonesia, baik tradisi, maupun moderen. Pada kegia`tan persepsi kita dapat mengarahkan dan meningkatkan kemampuan dengan mengidentifikasi bentuk seni.
Salah satu jenis seni tari
Salah satu jenis seni tari dimana apresiasi terjadi pada kekompakan gerakannya

b. Pengetahuan seni
Pada tahap ini pengetahuan sebagai dasar dalam meng- apresiasi baik tentang sejarah seni yng diperkenalkan, maupun istilah-istilah yg biasa digunakan di masing-masing bidang seni.

c. Pengertian
Pada tingkat ini, diharapkan dapat membantu menerjemahkan tema ke dalam berbagai wujud seni, berdasarkan pengalaman, dalam kemampuannya dalam merasakan musik.

d. Analisis
Pada tahap ini, kita mulai mendeskripsikan salah satu bentuk seni yang sedang dipelajari, menafsir objek yang di- apresiasi.

e. Penilaian
Pada tahap ini, lebih ditekankan pada penilaian tehadap karya-karya seni yang di- apresiasi, baik secara subyektif maupun obyektif.

f. Apresiasi
Apresiasi merupakan bagian dari tujuan pendidikan seni di sekolah yang terdiri dari tiga hal; value (nilai), empathy dan feeling. Value adalah kegiata`n menilai suatu keindahan seni, pengalaman estetis dan makna / fungsi seni dalam masyarakat. Sedangkan empathy, kegiat`an memahami, dan menghargai. Sementara feeling, lebih pada menghayati karya seni, sehingga dapat merasakan kesenangan pada karya seni.

Sejalan dengan rumusan di atas S.E. Effendi mengungkapkan bahwa apresia`si adalah mengenali karya sehingga menumbuhkan pengertian, penghargaan, kepekaan untuk mencermati kelebihan dan kekurangan terhadap karya.

Menurut Soedarso (1987) ada tiga pendekatan saat melakukan apresiasi yakni : 1). pendekata`n aplikatif, 2). pend`ekatan kesejarahan, 3). pendekat`an problematik.

Pendekatan-pendekatan aplikatif, adalah pendekatan_pendekatan apresiasi dengan cara melakukan sendiri macam-macam kegiatan sen`i. Pendekatan~pendekatan kesejarahan adalah, dengan cara menganalisis dari sisi periodisasi dan asal usulnya. Sedangkan pendek`atan problematik, dengan cara memahami permasalahan di d`alam seni.

Seorang pengamat akan berbeda dengan pengamat lainnya dal`am menilai sebuah pertunjukan seni. Hal ini didasarkan pda pengalaman estetik, dan latar belakang pendidikan ya`ng berbeda.

Bahasan kajian dlm meng- apresiasi seni pd tingkatan awal dengan pendeka`tan aplikatif adalah sebagai berikut:

Seni Musik Klasik
Pada seni dari musik klasik ini, apresiasi dari pende`katan aplikatif yan`g biasa kita lakukan biasanya pada:
  • Ciri khas musiknya
  • Bentuk musik dari zamannya
  • Struktur musiknya
  • Gaya musiknya
Seni Musik Tradisi
Sedangkan pada seni dari musik tradisi, apresiasi dari pendekatan aplikatif yang biasa kita lakukan biasanya pada:
  •  Ciri-ciri khas musiknya : 
- Laras- Pola tabuhan
- Instrumen yang dimainkan
- Struktur musiknya
- Gaya musiknya
  • Fungsi seni
  • Ekspresif (nilai-nilai keindahan)
  • Makna / pesan yang terkandung
Seni Tari Kreatif
Apresiasi dari seni y`ang berbentuk tari kreatif biasanya pada sa`at:
  • Mencermati identifikasi gerak
  • Mencermat`i keharmonisan gerak dan musik
  • Mencerm`ati kreativitas gerak
  • Men`cermati kemampuan wiraga / kelenturan
  • Mengidentifika`si jenis tari berdasarkan garapan
  • Mengidentifik`asi tari berdasarkan orientasi
  •  Mengidentifikas`i berdasarkan fungsinya
 Seni Teater
Sedangkan dlam seni bentuk teater, apresiasi pendekatannya biasanya pada:
  • Mengide`ntifikasi perbedaan teater dan film
  • Mengiden`tifikasi keberhasilan suatu pementasan
  • Mengident`ifikasi nada ucapan dan makna dalm dialog
  • Mengidenti`fikasi plot lakon
Seni Rupa
Untuk apresiasi pada bidang seni rupa, p`endekatannya biasanya pada:
  • Makna
  • Gaya
  • Material
  • Elemen
  • Estetika

Komentar