Hormon Giberelin

Hormon giberelin secara alami terdapat pada bagian tertentu tumbuhan yaitu pada buah dan biji saat berkecambah. Giberelin pertama kali ditemukan pada tumbuhan sejenis jamur Giberella fujikuroi (Fusarium moniliformae) oleh F.Kurusawa, seorang berkebangsaan Jepang.

Hormon Giberelin adalah zat tumbuh yang sifatnya sama atau menyerupai hormon auksin, tetapi fungsi giberelin hormon sedikit berbeda dengan hormon auksin. Fungsi giberelin hormon adalah membantu pembentukan tunas/embrio, menghambat perkecambahan dan pembentukan biji. Hal ini terjadi apabila giberalin diberikan pada bunga maka buah yang terbentuk menjadi buah tanpa biji dan sangat nyata mempengaruhi pemanjangan dan pembelahan sel. Hal itu dapat dibuktikan pada tumbuhan kerdil, jika diberi giberelin hormon akan tumbuh normal, jika pada tumbuhan normal diberi giberelin hormon akan tumbuh lebih cepat.

Fusarium moniliformae 

Ilustrasi pertumbuhan tanaman yang diberi giberelin hormon