Kondisi Geografis Negara Jerman

1) Batas-batas Kawasan

Secara astronomis, kondisi geografis Jerman terletak di antara 47°16’ LU – 55°03’ LU dan 5°56’ BT – 15° BT, dengan batas-batas kawasan sebagai berikut.
  • sebelah utara berbatasan dengan Laut Baltik dan Denmark.
  • sebelah selatan berbatasan dengan Swis dan Austria.
  • sebelah timur berbatasan dengan Polandia dan Cekoslovakia.
  • sebelah barat berbatasan dengan Prancis, Belgia, Belanda, dan Laut Utara.

Peta Negara Jerman (Sumber: World Book, 2006)

2) Bentang Alamnya

Luas kawasan Jerman sekitar 357.050 km2. Secara umum kawasan Jerman terbagi tiga, yaitu:
  • dataran rendah utara, merupakan daerah yang luas di kawasan pantai utara. Daerah ini terbentuk oleh endapan lumpur dari Sungai Ems, Sungai Weser, dan Sungai Elbe;
  • dataran tinggi, merupakan daerah yang berada di bagian tengah kawasan Jerman yang terdiri atas plato-plato. Daerah dataran tinggi-tengah dialiri oleh sungai Rhein;
  • daerah bagian selatan, merupakan bagian dari kawasan Pegunungan Alpen.

3) Lokasi (Iklim, Flora, dan Fauna)

Bagian barat laut Jerman beriklim sama dengan Netherlands, yaitu beriklim laut sedang. Semakin ke timur dan selatan, iklimnya berangsur berubah menjadi iklim darat dengan suhu musim dingin yang rendah dan musim panas yang tinggi. Pada musim panas suhu pernah mencapai 40°C, padahal pada musim dingin selalu turun salju.

Daerah barat merupakan kawasan hutan yang cukup luas. Di kawasan timur tumbuh berbagai macam tumbuhan semacam pinus, cemara gunung, pohon ek, dan beech. Sedangkan di daerah Pegunungan Alpen penuh dengan hutan konifera. Jenis fauna yang hidup di kawasan Jerman, antara lain babi hutan dan rusa.

4) Keadaan Penduduk

Jerman termasuk negara yang padat penduduknya di Eropa. Kepadatan penduduknya rata-rata 260 orang per km2. Jerman juga memperlihatkan konsentrasi penduduk di kota-kota yang sebagian besar kota-kota tersebut berada di sekitar dataran rendah utara. Konsentrasi penduduk yang lebih rendah terdapat di daerah pegunungan selatan. Yang dimaksud kotakota yang padat penduduknya itu ialah kota Dortmund, Essen, Duisburg, dan Bonn.

5) Potensi Ekonomi dan Kegiatan Perekonomian Penduduk

Jerman dikenal sebagai negara industri di Eropa. Pendukung utama kemajuan industri berat Jerman adalah kekayaan buminya akan batu bara. Sumber batu bara terbesar terdapat di daerah Ruhr dan Aachen. Jerman juga kaya akan potas, garam, bijih besi, dan mangan. Kota-kota industri yang penting kebanyakan berderet sepanjang Sungai Rhein dan di sekitar anak-anak sungai tersebut, seperti di daerah Sungai Main-Neckar. Kota-kota industri tersebut, antara lain Frankfurt, Mainz, Manheim, dan Sturgart. Kota industri terdapat pula di bagian utara, misalnya kota industri Keulen, Leverkusen, Solingen, Munchen-Gladbach, Dusseldorf, Duisburg, Essen, Dortmund, Bremen, dan Hamburg.

Komentar