Hewan yang Mendekati Kepunahan (Langka)

Berbagai jenis hewan langka tiap tahun mengalami penurunan dalam hal jumlah. Apabila hal ini dibiarkan, tentunya keberadaan hewan-hewan langka tersebut bisa mengalami kepunahan. Banyak hal yang membuat hewan-hewan tersebut mengalami kepunahan. Tahukah kamu apa saja sebab-sebab tersebut? Faktor terbesar yang menyebabkan kepunahan hewan-hewan tersebut antara lain perilaku manusia yang sembarangan, sehingga membuat jumlah makanan hewan dan lahan tempat tinggal hewan yang semakin menipis. Kepunahan hewan juga disebabkan oleh peristiwa alam yang terjadi, seperti bencana dan sebagainya.

Berikut ini beberapa jenis hewan yang terancam mengalami kepunahan.

1. Orang Utan
Orang utan adalah sejenis kera dengan rambut panjang berwarna cokelat kemerahan. Orang utan termasuk hewan yang dilindungi. Orang utan hidup di hutan Sumatra dan Kalimantan. Kepunahan orang utan disebabkan hewan ini banyak diburu manusia untuk dijadikan hewan peliharaan. Peristiwa kebakaran hutan juga turut menyebabkan jumlah orang utan semakin menipis.
Orang utan hidup di hutan Sumatra dan Kalimantan
Orang utan hidup di
hutan Sumatra dan Kalimantan
2. Burung Cenderawasih
Burung cenderawasih hidup di Papua (Irian Jaya). Burung cenderawasih sering disebut juga sebagai burung surga, karena memiliki bulu yang sangat indah. Manusia banyak memburu burung cenderawasih untuk dijual atau dijadikan koleksi.
Cenderawasih hidup di Irian Jaya, banyak diburu manusia karena keindahannya
Cenderawasih hidup di Irian Jaya, banyak diburu
manusia karena keindahannya
3. Burung Jalak Bali
Burung ini banyak terdapat di Pulau Bali, sehingga disebut burung jalak bali. Burung jalak bali memiliki bulu putih dan di kepalanya terdapat jambul dengan bulu yang cukup panjang. Mata burung ini dikelilingi kulit berwarna biru. Pada sayap dan ekornya terdapat bulu berwarna hitam. Populasi burung ini semakin berkurang karena keelokannya, sehingga membuat manusia rakus untuk memburunya.

Burung jalak bali mempunyai bulu yang putih dan berjambul
Burung jalak bali mempunyai bulu yang putih dan
berjambul

4. Harimau Sumatra
Jenis harimau Sumatra memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil bila dibandingkan dengan jenis harimau pada umumnya. Jenis harimau sumatra memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil. Bila ulit harimau Sumatra bercorak loreng. Jumlah harimau ini semakin berkurang karena diburu manusia untuk diambil kulitnya. Manusia banyak menjadikan kulit harimau sumatra sebagai bahan untuk membuat jaket, tas, atau untuk hiasan dinding.

Harimau sumatra diburu manusia untuk diambil kulitnya
Harimau sumatra diburu manusia untuk
diambil kulitnya

5. Komodo
Komodo mempunyai bentuk yang hampir menyerupai kadal. Akan tetapi ukuran komodo jauh lebih besar daripada kadal. Pada awalnya, komodo hanya terdapat di Pulau Komodo yang berada di wilayah Nusa Tenggara Timur. Komodo termasuk ke dalam hewan pemakan daging atau karnivora.

Komodo berasal dari Pulau Komodo di wilayah Nusa Tenggara Timur
Komodo berasal dari Pulau Komodo di wilayah
Nusa Tenggara Timur

6. Badak Bercula Satu
Badak bercula satu hidup di Ujung Kulon, sebuah daerah yang terletak di ujung barat Banten. Sesuai dengan namanya, hewan ini hanya memiliki satu cula yang terdapat di atas hidungnya. Tahukah kamu apa itu cula? Cula merupakan kumpulan rambut yang menyatu dan mengeras. Hewan ini terancam musnah, karena sering diburu manusia untuk diambil culanya.

Badak bercula satu, culanya yang sangat langka banyak diburu manusia
Badak bercula satu, culanya yang sangat
langka banyak diburu manusia

7. Paus Biru
Paus biru juga termasuk ke dalam kelompok binatang yang terancam punah. Ketamakan manusia benar-benar telah menghancurkan semua. Meskipun terdapat di lautan lepas, tapi karena keserakahan manusia tetap memburunya. Paus biru banyak diburu karena minyak paus ini bisa membuat badan manusia menjadi sehat. Ironis bukan? Untuk menyehatkan tubuh manusia, hewan ini banyak diburu untuk dibinasakan.

Ikan paus biru, hampir punah karena perburuan manusia
Ikan paus biru, hampir punah
karena perburuan manusia

Komentar