Rhizaria adalah protista bersel tunggal dengan pseudopods. Beberapa rhizaria diantaranya membangun cangkang kecil yang disebut test. Rhizaria termasuk foraminifera dan radiolaria. Kebanyakan foraminifera memiliki kerangka kalsium karbonat, namun ada juga yang berdinding organik atau "agglutinated" (yang berarti bahwa mereka terbuat dari potongan-potogan kecil dari pasir atau kerang yang telah direkatkan). Cangkang atau test dari foram yang menumpuk di dasar laut untuk membentuk batu kapur. radiolaria memiliki cangkang berpori khas yang terbuat dari silika dan pembentuk batuan sedimen rijang.
Foraminifera
Geologi range dari foraminifera benthonic yaitu mulai dari kambrium sampai resen dan untuk foraminifera planktonik mulai dari jurassic sampai resen. Komposisi cangkang berupa kalsit atau aragonit. Beberapa memiliki cangkang dengan semen butiran yang ukurannya dari 0,1-3,0mm (beberapa lebih besar hingga 1cm atau lebih). Foraminifera berguna dalam biostratigrafi dan interpretasi paleoenvironmental laut. Foraminifera hidup di lingkungan laut secara plangtonik ataupun bentonik.
|
gambar beberapa contoh fosil foraminifera. Sumber: Pamela J.W. Gore Departement of Geology, Georgia perimeter Collage, GA 30021 |
|
gambar fosil nummulites foraminifera. |
|
contoh gambar fosil foraminifera benthonik. |
Radiolaria
Geologi range radiolaria mulai dari kambrium sampai resen. Umumnya radiolaria mempunyai komposisi cangkang berupa silika (amorf, silika opaline). Ukurannya 0,1-2,0mm yang berguna dalam biostratigrafi, akumulasi untuk pembentukan cairan radiolaria di dataran abyssal. Morfologi secara mikroskopis terlihat bola berduri yang besar, renda seperti pori-pori. Sangat transparan dan kaca.
|
contoh gambar bentuk dari radiolaria |
Komentar
Posting Komentar
Dengan menggunakan kolom komentar atau kotak diskusi berikut maka Anda wajib mentaati semua Peraturan/Rules yang berlaku di situs plengdut.blogspot.com ini. Berkomentarlah secara bijak.