Email Blast : Cara dan Contoh Membuat Email Blast

Email blast atau biasa juga disebut dengan ledakan email adalah kegiatan mengirimkan email secara masal ke seluruh mailing list atau kelompok besar orang yang bertujuan untuk mempromosikan produk atau layanan jasa tertentu.

Email blast ini juga merupakan salah satu contoh email marketing yang bertujuan untuk memasarkan suatu produk. Pengiriman email secara masal ini biasanya dikelola dengan menggunakan suatu software pemasaran atau aplikasi web.



Sebelum kita melakukan email blast ini, ada satu hal penting yang harus kita perhatikan, yaitu tentang isi email atau konten. Konten atau isi email yang kita buat haruslah menarik dan dapat merebut perhatian pembaca.

Selain menarik, ada hal penting lagi yang harus kita perhatikan yaitu seluruh konten haruslah mematuhi pedoman dan peraturan spam guidelines agar nantinya email yang kita kirimkan tidak dianggap sebagai spam.

Setelah semua itu terpenuhi, maka kita sudah bisa melakukan email blast dengan menggunakan software email marketing atau aplikasi internet dan web server lainnya.
Cara dan Contoh Membuat Email Blast Marketing

Contoh konten email marketing

Berikut ini langkah-langkah penulisan konten dan contoh email marketing yang baik.

1. Buatlah Judul yang Menarik

Judul dapat menggambarkan isi email yang Anda kirimkan, sehingga sangat disarankan membuat judul email yang menarik dan bisa menimbulkan perhatian bagi penerima email.

Satu hal yang perlu diingat dalam membuat judul yang menarik yaitu harus tetap relevan dengan konten/isi email marketing yang kita sampaikan sehingga pembaca tidak merasa ditipu atau tertipu dengan judul email kita.

Contoh penulisan judul email marketing yang menarik:

Judul email:
"Khusus bulan ini, Ketering Mak Donal Setengah Harga"
Isi email: "Menyambut bulan Ramadhan, Ketering Mak Donal menyajikan menu katering pesan antar setengah harga. Dapatkan menu berbuka dan menu sahur Ketering Mak Donal hingga 50% discount...."

Contoh penulisan judul email marketing yang menarik tapi bagi pembaca dianggap sedikit menipu:

Judul email: "Khusus bulan ini, Ketering Mak Donal Setengah Harga"
Isi email: "Menyambut bulan Ramadhan, Ketering Mak Donal menyajikan menu katering pesan antar setengah harga. Dapatkan menu berbuka dan menu sahur Ketering Mak Donal hingga 50% discount untuk pemegang kartu mamber Mak Donald. ..... Segera register member baru hanya sebesar Rp.150.000,- untuk bisa menikmati penawaran yang kami berikan ini"

Perhatikan tulisan berwarna merah diatas, pada contoh email marketing kedua tersebut discount yang diberikan hanya untuk member saja, sehingga bagi pembaca atau penerima email yang belum memiliki kartu member akan merasa sedikit tertipu dengan judul yang diangap terlalu "muluk-muluk" ini. Hindarilah hal semacam ini.

2. Pesan Email Singkat dan Langsung ke Pokok Promosi

Buatlah isi atau konten email marketing secara singkat dan jelas serta langsung ke pokok produk yang di promosikan. 

Sebagai contoh email marketing Ketering Mak Donal yang pertama. Pesan atau informasi pada konten email haruslah jelas dan singkat bahwa ada discount setengah harga khusus di bulan Ramadhan ini. Selanjutnya Anda bisa menambahkan link yang akan menggiring atau membawa pembaca email ke situs Anda. 

Misalnya pada contoh email pertama diatas saya tambahkan kata-kata : "Untuk memilih paket menu yang tersedia di Ketering Mak Donal, silahkan kunjngi halam menu pada situs kami (sambil di beri link ke halam menu makanan pada situs yang bersangkutan)"

Penting: Untuk isi email marketing yang akan kita gunakan untuk email blast, hindari isi kontent yang terlalu berbelit-belit atau terlalu panjang seperti artikel pada postigan web. Buatlah konten singkat dan jelas serta bisa menarik pembaca atau mengarahkan pembaca ke situs Anda untuk melihat penawaran yang Anda lakukan.

3. Jelaskan kepada pembaca mengapa pesan Anda adalah penting atau bagaimana hal itu akan menguntungkan mereka.

Sebagai contoh pada email diatas menginformasikan pesan penting bahwa diskon pada Ketering Mak Donal hanya terjadi selama bulan Ramadhan saja. Sedangkan keuntungan yang ditermia pembaca yang berminat yaitu bisa menikmati diskon setengah harga dari harga normal di bulan-bulan biasanya.

Jadi konsep pesan email marketing yang ketiga ini adalah memberikan informasi penawaran khusus terhadap suatu produk pada tenggang waktu yang direncanakan.

4. Instruksikan pembaca bagaimana memanfaatkan informasi dalam email blast atau email marketing yang Anda kirimkan tersebut.

Pada saat penerima email membaca email yang kita kirim tadi, para pembaca email ini harus memahami bagaimana tindakan lebih lanjut untuk memanfaatkan penawaran informasi produk yang disajikan dalam email tadi.

Misalnya, kita memberikan informasi yang bisa mengarahkan pembaca ke situs kita untuk melakukan pemesanan online atau kita meninggalkan informasi kontak kita seperti email dan no telepon agar pembaca bisa melakukan pemesanan.

Inilah yang dimaksud dengan menginstruksikan pembaca untuk melakukan tindak lanjut terhadap produk yang ditawarkan ini atau secara singkatnya yaitu cara bagaimana pembaca bisa melakukan pemesanan terhadap produk yang kita tawarkan tadi.

5. Menciptakan rasa urgensi dalam email blast Anda.

Jika pembaca berada di bawah kesan mereka harus bertindak segera untuk mengambil keuntungan dari jasa atau produk yang Anda tawarkan, mereka kemungkinan besar akan mengikuti instruksi Anda dan melanjutkan ke website Anda.

Menawarkan pembaca Anda rentang waktu, kode kupon atau promosi yang akan mendorong mereka untuk menggunakan atau membeli layanan dan produk Anda segera.

Ikuti peraturan Spam Guidelines yang berlaku

Ketika format email marketing kita sudah memenuhi 5 faktor diatas, maka saatnya kita mengirimkan email blast atau mengirim email secara masal dengan tidak melupakan peraturan spam guidelines yang berlaku.

1. Kirim email blast untuk audiens target Anda saja.

Praktek ini mungkin mengakibatkan partisipasi lebih atau aktivitas penjualan yang lebih tinggi dari pembaca Anda ketika Anda mengirim email masal kepada mereka yang rela berlangganan konten Anda.

Kirim email masal hanya untuk pembaca yang mendaftar untuk newsletter Anda pada posting blog, update, pengumuman, dan korespondensi lainnya melalui website Anda, organisasi, atau tempat usaha.

Hindari mengirim email masal ke orang-orang yang belum berlangganan web Anda dikarenakan email yang Anda kirim biasanya akan ditandai sebagai spam oleh para pembaca yang tidak Anda kenal ini. Hal ini disebabkan karena si pembaca merasa asing dengan email yang datang tiba-tiba dari situs yang tidak pernah mereka kunjungi sebelumnya.

2. Menyediakan pilihan bagi pembaca untuk berhenti berlangganan email Anda.

Meskipun praktek ini mungkin tidak tampak menguntungkan dari sudut pandang bisnis, sebagian besar negara dan wilayah mengharuskan untuk memberikan pilihan kepada pembaca jika tidak ingin menerima email promosi yang Anda tawarkan.

Seperti kita ketahui bahwa beberapa website biasanya melakukan promosi yang berlebihan sehingga dianggap mengganggu bagi penerima email tadi. Sebaiknya kita menyertakan link di bagian bawah email yang memungkinkan pembaca untuk berhenti berlangganan dari email Anda dan korespondensi lainnya.

Tips untuk menghindari pelangan Anda kabur yaitu "jangan melakukan promosi berlebihan yang terus menerus sehingga mengganggu privasi email pelanggan web Anda".

3. Format email blast atau email masal Anda dengan cara yang mencegah email klien dan pembaca dari menandai pesan Anda sebagai spam.


Kata kunci dan format tertentu akan memicu peringatan spam dalam email klien atau pembaca dan berpengaruh akan menandai pesan Anda sebagai spam. Sehingga jika di lain waktu Anda mengirimkan email kembali maka secara otomatis email yang kita kirimkan akan masuk ke dalam folder spam pada menu email.

Agar tidak ditandai spam secara otomatis oleh layanan email, ikuti peraturan berikut ini:
  • Hindari penulisan dengan menggunakan Capslock atau huruf besar seluruhnya pada konten email.
  • Hindari penulisan pesan yang banyak dipenuhi link pada isi konten (maksimal link yang bisa kita gunakan yang wajar adalah 3-4, selebihnya email kita bakal dianggap sebagai spam oleh layanan email tersebut)
  • Hindari kata kunci seperti "klik disini", "jaminan uang kembali", "mendesak segera kunjungi web kami" dan lain sebagainya yang terdengar seperti kalimat-kalimat menjebak pembaca.

Email marketing software

Cari email marketing software atau aplikasi yang akan digunakan untuk mengirim email blast Anda.

Kebanyakan software email marketing dapat membantu Anda secara efisien mengelola database Anda dari pelanggan email dan berisi sebuah platform di mana Anda dapat melakukan email blast atau pengiriman email secara masal.

Silahkan cari software dengan mengetikan kata kunci "software email marketing" atau "email blast aplication" pada search engin +Google dan pilihlah yang sesuai dan mudah digunakan menurut Anda.

Hal-hal yang harus dihindari saat membuat email marketing dan melakukan email blast:
  • Jangan pernah menyertakan attachments atau file lampiran pada email marketing Anda dalam melakukan email blast. Hal ini dikarenakan banyak pembaca yang tidak mau membuka atau mendownload lampiran yang kita sertakan dikarenakan takut lampiran tersebut mengandung virus atau aktivitas berbahaya lainnya.
  • Hindari membeli email list dari pihak ketiga untuk melakukan kegiatan email blast. Hal ini dikarenakan pembaca pada mail list yang kita beli tadi akan menganggap kita sebagai pihak promosi ilegal dimana mereka tidak pernah mengunjungi situs kita dan tidak pernah berlangganan newsletter dari situs kita, akan tetapi mendapatkan email promosi secara terus menerus. Kemungkinan yang akan terjadi yaitu email yang kita kirimkan akan ditandai sebagai spam.
Itulah tadi sedikit ulasan mengenai email marketing beserta contohnya serta langkah-langkah atau cara melakukan email blast (pengiriman email masal).

Komentar