Sosialisme: Pertentangan Pemikiran Eduard Bernstein & Karl Max

Sosialisme industrialisasi

Sosialisme diperlukan dalam sistem industrialisasi untuk mewujudkan kemakmuran bersama melalui usaha kolektif yang produktif di bawah kendali dan campur tangan pemerintah. Dengan demikian, sistem industrialisasi diharapkan dapat membawa kesejahteraan bagi masyarakat secara merata.

Sebagai salah satu tokoh sosialisme utopis, Saint Simon berusaha meningkatkan kesejahteraan hidup manusia. Oleh karena itu, ia mengajukan berbagai saran. Salah satu saran tersebut adalah membangun rumah-rumah bagi kaum buruh lengkap beserta fasilitasnya.

Sosialisme Eduard Bernstein

Eduard Bernstein merupakan seorang seorang sosialis yang mengkritik pemikiran Karl Marx. Ia menolak pemikiran Karl Marx yang menyatakan bahwa revolusi sosial akan terjadi dengan sendirinya. Eduard Bernstein berpendapat bahwa perjuangan sosialis dapat dilakukan melalui saluran demokrasi. Eduard Bernstein juga melihat potensi suara buruh dapat dijadikan legitimasi politik bagi para buruh menaikkan nilai tawarnya. Potensi tersebut bisa menjadi alat untuk menekan kapitalisme menguasai perekonomian dan mengarahkan perubahan menuju sosialis.

Sosialisme Karl Marx 

Karl Marx merupakan tokoh sentral dalam pemikiran sosialisme. Pandangan sosialisme Karl Marx dikenal dengan istilah marxisme. Dalam perkembangannya, pemikiran marxisme menjadi prinsip prinsip dalam komunisme. Menurut pemikiran Karl Marx, komunisme merupakan cara penghapusan kemelaratan pribadi. Adapun upaya penghapusan kemelaratan tersebut dapat ditempuh dengan cara menghapuskan hak milik atas tanah, alat-alat produksi milik negara, dan hak waris.

Gagasan Pertama Sosialisme Thomas More (Sosialis utopis)

Pemikiran sosialisme pertama kali dikembangkan oleh Thomas More. Gagasan pemikiran Thomas More kemudian dikenal dengan sebutan sosialis utopis. Dalam perkembangannya, pemikiran Thomas More tersebut mendapatkan dukungan para pemikir sosialis di antaranya Saint Simon, Charles Fourier, Robert Owen, dan Louis Blanc.